
Bentuk Publikasi | Buku |
Judul Publikasi | Mengelola Kutukan, Menimbang Masa Depan |
Penelitian ini mengeksplorasi fenomena “kutukan sumber daya alam” (natural resource curse) di Indonesia. Meskipun kaya akan sumber daya alam, hubungan negatif antara kekayaan SDA dan pertumbuhan ekonomi telah diamati, menunjukkan bahwa SDA yang melimpah tidak selalu membawa kesejahteraan, melainkan sering menjadi beban bagi perekonomian. Kajian ini menyoroti tantangan pengelolaan SDA di beberapa daerah, seperti Musi Banyuasin di Sumatera Selatan dan Bojonegoro di Jawa Timur, untuk memahami dampak kekayaan SDA terhadap pembangunan manusia dan pertumbuhan ekonomi.
Laporan ini merupakan bagian dari kajian yang disusun oleh Article 33 Indonesia dalam rangka memahami lebih dalam fenomena kutukan SDA, baik di tingkat nasional maupun daerah. Dengan pendekatan analitis terhadap indikator pembangunan seperti Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), tingkat kemiskinan, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), penelitian ini mencoba mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi hubungan negatif tersebut. Selain itu, kajian ini bertujuan memberikan rekomendasi kebijakan untuk mengelola kekayaan SDA secara bijak, sehingga dapat mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Penelitian ini menggali lebih dalam dampak pengelolaan SDA terhadap kesejahteraan masyarakat di era otonomi daerah, dengan pendekatan berbasis bukti dari penelitian lokal maupun global. Informasi lengkap terkait temuan penelitian dan rekomendasi kebijakan dapat diakses melalui tautan berikut.
Download Dokumen

Dokumen akan dikirim ke email Anda.